Minggu, 13 Januari 2013

2013


Apa kira-kira tren makanan di tahun 2013? Makanan jumbo? Pizza raksasa di setiap restoran atau steak 1 kg per porsi? Burger, hotdog, sosis panggang? No! di tahun 2013 ada tren makanan yang baru. Bukan sebuah inovasi sebenarnya karena tren makanan ini sudah ada sejak dulu, hanya sedikit dipercantik dalam tampilan agar lebih menggugah selera makan. Ialah sayuran. Gak aneh kan ya? Memang.
Sayuran memang bukan hal yang aneh apalagi jika berbicara soal kuliner. Pasti ada sayurannya. Tapi sobat semua sadar gak? Kalau selama ini kebanyakan dari kita hanya menjadikan sayuran sebegai pelengkap saja dalam makanan bukan sebagai menu utama. Misalnya kita memesan bebek goreng, maka sudah pasti jika kita membeli di yaaa minimal rumah makan buat selevel mahasiswa akan kita dapati salad dan mentimun ikut menemani bebek goreng yang sudah mati itu, atau terkadang juga ditambah dengan terong bulat (terong apa tuh namanya, lupa) beserta sambal (mau kecap, terasi, bawang up to you, sesuai selera dan kekhasan daerah masing-masing). Iya kan?
Nah, itu keumuman penyajian makanan salama ini. Tapi sob, sekarang ini ala makan orang-orang sudah mulai berubah. Seiiring dengan meningkatnya kesadaran orang terhadap pola hidup sehat yang bermula dari mengkonsumsi makanan sehat, perlahan tren makan daging atau roti disertai steak mulai ditinggalkan. Kini orang mulai beralih pada salad dan buah-buahan sebagai santapan utama. Bukan lagi makanan pendamping (ASI kali, hehe).
Bahkan restoran-restoran di negeri pusatnya KFC, McDonalds, dan Texas Chicken sudah beralih tidak lagi menyajikan daging-dagingan dalam menu makanannya. Apalagi fast food, sudah sama sekali tidak dilirik. Fast food=junk food . (Makanan cepat saji di sini yang dimaksud adalah semacam burger, hotdog, dan berbagai varian lain yang sebagian besar dari kalianpun tahu di mana bisa kita dapati makanan sejenis itu).
Cara penyajiannya pun unik. Kalau di kita, Indonesia mungkin masih cukup ngetren makan steak porsi jumbo, pizza jumbo, apa-apa jumbo dan itu berlemak dan mengandung kolesterol semua. Tapi di restoran-restoran luar, apa yang sedang ngetren di Indonesia sudah mereka lewati 10 tahun lalu, jadi Indonesia (maksudnya sebagian kalangan yang masih tergila pada trendy barat, termasuk dalam ranah makanan) sedang mengikuti seseuatu yang sudah lama ditinggalkan orang lain. Orang Amerika dan orang barat lain sudah menyadari bahwa kesehatan amat berharga. Oleh karenanya kini mereka tidak lagi mengkonsumsi fast food, tapi mereka mengkonsumsi salad buah atau aneka olahan sayuran (vegetarian). Penyajian makanan berupa sayuran di restoran tidak disajikan dalam porsi besar, tapi dalam porsi kecil-kecil saja, hal ini dimaksudkan agar pelanggan bisa memesan makanan lebih bervariasi tanpa harus merasa kenyang terlebih dahulu oleh satu jenis makanan saja. Di Indonesia memang belum tren makan seperti ini, tapi ga ada salahnya kan kita juga melakukan hal semacam itu? Toh kita tahu, rresiko kolesterol bisa ditekan jika pola hidup sehat dan angka harapan hidup pun mungin bisa lebih tinggi. We hope. (IKP 18)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar